
Kepala Pusdatin Kementan Kunjungi Gerai Pasar Murah PSI Tanaman Pangan
Gerai Pasar Murah yang diselenggarakan oleh Pusat Standardisasi Instrumen (PSI) Tanaman Pangan mendapat kunjungan dari Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Pertanian, Intan Rahayu, S.Si., M.T., didampingi oleh Kepala Kelompok Data Non Komoditas Pusdatin, Dr. Saefudin, S.P., M.Si (07/03). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau pelaksanaan operasi pasar murah yang digelar dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2025.
Operasi Pasar Pangan Murah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Gerai PSI Tanaman Pangan di Jl. Merdeka 147, Bogor, telah beroperasi selama sembilan hari dan terus menarik minat masyarakat setempat serta pegawai lingkup Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) di lingkup Cimanggu, Bogor.
Bahan pokok yang paling diminati dalam operasi pasar ini adalah minyak goreng, telur, dan daging, karena harganya lebih rendah dibandingkan Harga Eceran Tertinggi (HET) di pasar umum. Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang stabil dan terjangkau, sekaligus menjaga daya beli masyarakat di tengah fluktuasi harga pangan.
Dalam kunjungannya, Intan Rahayu menyampaikan bahwa beras SPHP sudah dapat dipesan melalui Bulog, sementara pasokan cabai dan bawang akan segera diupayakan pengirimannya. Ia juga menegaskan bahwa operasi pasar murah ini harus terus berlanjut agar dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
Operasi Pasar Murah PSI Tanaman Pangan akan berlangsung hingga 29 Maret 2025, memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau. Program ini diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan nasional serta mengurangi dampak fluktuasi harga yang sering terjadi menjelang hari besar keagamaan nasional.